|
stadium asi |
ASI Menurut Stadium Laktasi
a) Colostrum
|
Urutan Kolostrum |
Colostrum adalah cairan yang pertama kali sisekresi oleh kelenjar payudara, mengandung tissue debris dan residual material yang terdapat dalam alveoli dari kelenjar payudara sebelum dan sesudah masa puerpurium.
Merupakan suatu laanif yang ideal untuk membrsihkan meconium dari usus bayi baru lahir dan mempersiapkan saluran pencernaan makanan yang akan datang.
(a) Lebih banyak mengandung protein dibandingkan ASI matur, tetapi berlainan dnegan ASI matur. Pada colostrums protrin yang utama adalah globulin (gamma globulin)
(b) Lebih banyak mengandung antibodi dibandingkan dengan ASI yang matur, dapat memberikan perlindungan bagi bayi sampai umur 6 bulan.
(c) Kadar karbohidrat dan lemak rendah jika dinadingkan dengan ASI matur
(d) Mineral terutama natrium, kalium dan klorida lebih tinggi jika dibandingkan dengan ASI matur
(e) Total energi lebih rendah jika dibandingkan dengan susu matur, hanya 58 kal/100ml kolostrum
(f) Vitamin yang larut dalam lemak lebih tinggi jika dibandingkan dengan susu matur, sedangkan vitamin yang larut dalam air dapat lebih tinggi atau lebih rendah
(g) Lipidnya lebih banyak mengandung kolesterol dan lesitin dibandingan dengan ASI matur
(h) Terdapat tripsin inhibitor, sehingga hidrolisis protein didalam usus bayi menjadi kurang sempurna. Hal ini akan lebih banyak menambah antibodi pada bayi.
(i) Volume berkisar 150-300 ml/24 jam
b) Air Susu Masa Peralihan
Merupakan ASI peralihan dari kolostrum sampai menjadi ASI yang matur. Disekresi dari hari ke 4 sampai hari ke 10 dari masa laktasi (Soejiningsih, 2001).
(a) Kadar protein makin rendah sedangkan kadar karbohidrat dan lemak makin tinggi
(b) Volume juga meningkat
(1) Pengertian
Merupakan ASI yang disekresi pada hari ke 10 dan seterusnya, komposisi relatif konstan, tetapi ada juga yang mengatakan bahwa minggu keiga sampai kelima komposisinya baru konstan. Merupakan makanan satu-satunya yang paling baik dan cukup untuk bayi sampai umur 6 bulan, berupa cairan berwarna putih kekuningkuningan, karena mengandung kaseinat, riboblaum dan karoten.
Tidak menggumpal bila dipaskan, volume 300-850 ml/24 jam. Terdapat antimikro bacterial factor yaitu : antibody terhadap bakteri dan virus cell (phageocrye, granu locyle, macropage, lymphocyle tipe t), enzi, (lysozime, lactoperoxidese), protein, (laktoferin, B12 , dinding protein). Factor resisten terhadap stophylacocus, complecement (C3 dan C4). Siregar Arifin, (2004) pemberian asi ekslusif dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.